Foto : Wali Kota Metro Wahdi didampingi Kepala Bappeda Anang Risgiyanto, Kadis PUTR Robby saat tinjau Rumah Asisten Wedana Metro.
Time7Newss.com, Kota Metro.
Pemerintah Kota Metro sendiri melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Metro menggandeng Albertus Kriswandono, Tenaga Ahli Pelestari Cagar Budaya untuk studi pemugaran Rumah Asisten Wedana Metro.
Hal tersebut disampaikan Robi selaku Kadis PUTR dan Kabid Cipta Karya Dewi usai berkoordinasi dengan Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Metro saat mendampingi Wali Kota Metro, dr.H.Wahdi,Sp.OG(K),M.H meninjau rencana Revitalisasi Cagar Budaya, di sela Acara FGD Terpumpun Cagar Budaya Rumah Asisten Wedana, Selasa 28 Maret 2023.
“Sesuai aturan perundang-undangan, pemugaran atau renovasi bangunan-bangunan cagar budaya harus didahului dengan studi teknis dan kelayakan yang melibatkan tenaga ahli pelestari cagar budaya dan yang memiliki sertifikasi ahli pelestari cagar budaya masih cukup langka di Indonesia,” jelasnya.
Dewi juga menambahkan bahwa kajian pemugaran sendiri akan dimulai pada akhir Maret 2023 sebagai bagian dari upaya revitalisasi fasilitas budaya dalam hal ini cagar-cagar budaya di Kota Metro. Sebelumnya pihaknya juga telah melakukan studi ke Kulonprogo dan Yogyakarta.
Senada disampaikan Isbani dari Bidang Cipta Karya Dinas PUTR, ia berharap dengan menggandeng para tenaga ahli pelestari cagar budaya diharapkan akan terjadi transfer pengetahuan kepada sumber daya manusia yang ada di Kota Metro.
“Pelibatan para ahli juga dimaksudkan untuk mendorong transfer of knowledge, kita tau Kota Semarang sendiri memiliki pengalaman yang lebih panjang dalam pelestarian dan pemanfaatan cagar budaya,” jelasnya.
Selain itu, menurutnya pengalaman dan jejaring yang dimilikinya juga diharapkan akan membantu pengembangan cagar budaya di Kota Metro.
Sementara itu, Seprita dari TACB Metro mengapresiasi upaya percepatan yang dilakukan oleh Dinas PUTR dalam hal ini Bidang Cipta Karya dalam mendukung program revitalisasi fasilitas budaya.
“Kami mengapresiasi kerjasama dan dukungan antar OPD dalam hal percepatan revitalisasi Rumah Asisten Wedana Metro dan cagar-cagar budaya di Kota Metro,” jelasnya.
Masih dikatakannya, menurutnya pada 5 Maret 2023 lalu Kick Off revitalisasi Rumah Asisten Wedana sendiri secara resmi telah dimulai.
“Lewat partisipasi masyarakat beragam kegiatan juga telah digelar di Rumah Asisten Wedana Metro sejak 1 Maret lalu,” ungkapnya.
Seprita juga berharap studi ini sendiri akan dapat diselesaikan sebelum HUT Kota Metro ke 86 pada 9 Juni mendatang.
“Hal ini tentunya akan menjadi salah satu kado bagi Kota Metro di usianya ke 86 tahun,” tambahnya.
Albertus Kriswandono sendiri adalah seorang arsitek serta arkeolog asal Semarang yang memiliki sertifikasi seperti disyaratkan undang-undang. Ia juga banyak terlibat dalam revitalisasi Kota Lama Semarang dan pernah meraih penghargaan pelestari cagar budaya dari Mendikbud pada tahun 2015. Albertus Kriswandono kini aktif dalam kegiatan edukasi pelestarian cagar-cagar budaya.
Time7Newss.com (Red).
