Foto : Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Muhammad Thohir, S.Sos., M.M saat menghadiri kegiatan Hari Juang TNI AD.
Time7Newss.com, Palembang.
Selaku penanggung jawab kegiatan Hari Juang TNI AD, Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Muhammad Thohir, S.Sos., M.M hadiri Upacara dalam rangka memperingati Hari Juang TNI AD, bertempat di Benteng Kuto Besak Jl. Sultan Mahmud Badarudin Kota Palembang, Jumat (15/12/2023).
Bertindak sebagai Inspektur Upacara Pangdam II/Swj membacakan amanat Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. Dalam amanatnya Kasad mengucapkan terima kasih yang tulus dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas pengabdian selama ini kepada segenap prajurit dan pegawai negeri sipil TNI AD serta keluarga.
“Hari Juang TNI AD, merupakan momentum penting untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang telah rela mengorbankan jiwa dan raganya demi mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan bangsa Indonesia. Saat itu Jenderal Sudirman dengan keteguhan dan keberaniannya memimpin pasukan di pertempuran Ambarawa meskipun dalam kondisi sakit tidak pernah menyerah dan terus memimpin pasukannya,” ucap Kasad.
“Mengusung tema TNI BERSAMA RAKYAT BERSATU DENGAN ALAM UNTUK NKRI, tema ini memiliki makna yang sangat mendalam yaitu bahwa kita harus terus memperkuat menanggulangan TNI Angkatan Darat rakyat meningkatkan kemampuannya dan berperan aktif dalam pelestarian alam. Kita juga harus berperan aktif dalam melestarikan alam yang merupakan tanggung jawab bersama termasuk TNI Angkatan Darat,” katanya.
Lanjut Kasad, “Kita berperan dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana alam restorasi ekosistem dan edukasi lingkungan, untuk itu dengan semangat hari juang TNI Angkatan Darat ini mari kita bersama-sama memperkuat manunggalan TNI Angkatan Darat dan rakyat, untuk mewujudkan cita-cita para pahlawan yaitu menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang merdeka bersatu berdaulat adil dan makmur. Semoga TNI Angkatan Darat senantiasa menjadi alat negara yang profesional responsif integrasi modern dan adaptif serta selalu siap sedia untuk membela keutuhan NKRI”.
Kasad juga memberikan penekanan untuk selalu berpegang teguh pada komitmen netralitas TNI. “Tingkatkan kewaspadaan terhadap berbagai potensi kerawanan yang mungkin terjadi pada tahun politik tahun 2024. Situasi tahun politik berpotensi membuka celah terjadinya berbagai ancaman yang disebabkan oleh perbedaan-perbedaan pandangan politik yang seringkali disusupi oleh kelompok – kelompok radikal dan intoleran,” pungkasnya.
Time7Newss.com (Red).
