Foto : Wali Kota Metro dr.Wahdi,Sp.OG (K),.MH, Staf Ahli Silfia Naharani, Asisten II Yeri Ehwan, Kabag Protokol, Lurah Iring Mulyo.
Time7Newss.com, Kota Metro.
Wali Kota Metro Wahdi Sirajuddin, menyampaikan kegiatan penetrasi untuk mengatasi inflasi supply dan demand. Pemerintah selagi administrasi price nya mempunyai kemampuan 4K (ketersediaannya, keterjangkauan harga, kemampuan melakukan transportasinya dan kerja sama antar daerahnya).
Hal ini disampaikan Wali Kota Wahdi saat menghadiri penetrasi pasar dalam rangka untuk menjamin ketersediaan dan kestabilan harga bahan pangan pokok yang diadakan Pemerintah Kota Metro melalui Bagian Perekonomian bertempat di Lapangan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur pada Selasa (27/02/2024).
“Saat ini, Kota Metro bisa memasok beras luar daerah, tetapi dengan administrasi price nya sudah di tentukan oleh pusat, maka beras kita subsidi dengan harga Rp. 51.000 untuk 5 kg dan 10 kg beras seharga Rp. 102.000. Untuk yang beras medium sekarang sudah Rp.15.000 yang premium Rp 17.000 sampai dengan Rp. 18.000.Alhamdulillah artinya kita mampu untuk melakukan penetrasi,” ujarnya.
Wahdi juga berpesan kepada masyarakat untuk melakukan ketahanan pangan dengan menanam cabai, yang sebelumnya Pemerintah Kota Metro telah melakukan pemberian kurang lebih 55.000 bibit cabai. Dengan harapan membuat kemandirian masyarakat.
Beliau juga memaparkan bahwa beras merupakan komoditas yang berdampak langsung dengan fenomena cuaca panas dampak badai El Nino dan banyaknya permintaan dari luar Lampung.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kota Metro Yeri Ehwan, menyampaikan penetrasi pasar yang bekerjasama dengan Bulog menjual beras Rp. 10.200/kg yang dipasaran seharga Rp. 15.000.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi warga kita terutama yang berpenghasilan rendah supaya mendapatkan sembako dengan harga yang relatif terjangkau,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Yulia Candra Sari selaku Kepala Bagian Perekonomian, mengatakan bahwa acara ini sebagai agenda rutin. Ditambah lagi dengan situasional beberapa komoditas harga lagi naik, salah satu di antaranya beras dan cabai yang memang harganya sedang naik.
“Kita melaksanakan penetrasi pasar selama dua hari, mulai tanggal 27 sampai dengan 28 Februari 2024 dengan bekerja sama dengan Bulog dan agen-agen distributor. Mudah mudahan dengan adanya penetrasi pasar ini bisa membantu sedikit masyarakat untuk mendapatkan harga komoditas pangan pokok di bawah harga pasar,” kata Yulia.
Lebih lanjut, Kabag Perekonomian menyampaikan, Bulog telah menyediakan beras 5 ton untuk 2 hari. Kemudian beberapa komoditas yang dijual pada penetrasi pasar kali ini.
“Salah satunya yaitu Beras Bulog SPHP dengan harga Rp.10.200/kg atau Rp 51.000 per 5 kg, kemudian bawang merah Rp 20.000/kg, bawang putih Rp 40.000/kg, cabe rawit Rp 40.000/kg, telur ayam ras Rp 25.000/kg, gula Rp 15.000/kg, susu Rp 14.000/kaleng, minyak Rp 14.000/botol , kecap Rp 22.000 /sachet,” pungkasnya.
Time7Newss.com (ADV).
