Beranda Life style Ekonomi Forum Group Discussion Penyusunan RPJPD Kota Metro Tahun 2025-2045

Forum Group Discussion Penyusunan RPJPD Kota Metro Tahun 2025-2045

96
BERBAGI

Foto : Asisten II Setda Pemkot Metro Yeri Ehwan saat acara FGD Penyusunan RPJPD Kota Metro Tahun 2025-2045.


Time7Newss.com, Kota Metro.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Metro Ir.Yeri Ehwan.MT, mengatakan tahapan-tahapan dalam penyusunan rancangan RPJPD, terkait dengan RPJPD yang ada di Kota Metro akan segera berakhir. Dimana kegiatan ini merumuskan penyusunan RPJPD 2025-2045 sebagai kegiatan yang dilakukan di seluruh Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Asisten II Yeri Ehwan saat menghadiri Focus Group Discussion (FGD) dengan mengangkat tema, “Ketahanan Pangan Dalam Transformasi Ekonomi Kota Metro 2045”  pada Penyusunan RPJPD Kota Metro Tahun 2025-2045, berlangsung di Ruang Rapat Bappeda Kota Metro, Selasa (10/10/2023).

Yerry Ehwan menjelaskan bahwa diskusi ini membahas Focus Group Discussion (FGD) Bidang perekonomian terkait dengan proses penyusunan RPJPD yang sedang berjalan.

Sebelum pertemuan ini, beberapa waktu yang lalu kita juga pernah berkumpul di ruangan ini untuk menyempatkan tahapan-tahapan dalam penyusunan rancangan RPJPD, terkait dengan RPJPD yang ada di Kota Metro akan segera berakhir. Dimana kegiatan ini merumuskan penyusunan RPJPD 2025-2045 sebagai kegiatan yang dilakukan di seluruh Indonesia baik itu Kabupaten, Kota, Provinsi maupun nasional,” ucap Yeri.

Selanjutnya, Terkait hal ini, Yeri menuturkan akan dilakukannya pemilihan presiden 2024 dan juga Pilkada serentak di tahun 2024 pada bulan November.

Jadi nanti para pimpinan terpilih, akan mengemban amanat melaksanakan program pembangunan ke depan dalam periodesasi 5 tahunannya yang dilakukan RPJMD atau RPJMN 5 tahunan. Sehingga, terkait dengan itu Kota Metro sebagai bagian dari NKRI tidak terlepas merumuskan RPJPD yang menyesuaikan kondisi wilayah,” jelas Yeri.

Selain itu, Yeri menyinggung terkait topik khusus pada kegiatan Focus Group Discussion untuk memastikan ketahanan pangan Kota Metro dengan segala aspeknya pada periodisasi 2025-2045, tetap eksis dan dapat mendorong transformasi ekonomi yang maju serta dapat memenuhi kebutuhan pangan di masa depan.

Pemerintah Pusat berharap di tahun 2045 Indonesia itu memasuki masa Indonesia Emas 2045, dimana negara kita ditargetkan menjadi 5 besar perekonomian dunia yaitu negara maju dengan tingkat pendapatan yang lebih tinggi dari saat ini,” ungkapnya.

Masih dikatakan Yeri Ehwan, Ia mengharapkan dengan adanya pertemuan diskusi tersebut, Pemerintah Kota Metro dapat memastikan, agar dalam proses perjalanan 20 tahun ke depan dalam periode RPJPD sektor perekonomian dan ketahanan pangan Kota Metro semakin kuat.

 

Kepala Bappeda Kota Metro Anang Risgiyanto.,SKM.,M.Kes

 

Sementara itu, ditempat yang sama, Kepala Bappeda Kota Metro Anang Risgiyanto.,SKM.,M.Kes, menyampaikan bahwa tujuan dari diskusi hari ini adalah untuk mendapatkan input, pandangan dan gagasan serta persepsi yang sama dalam forum yang baik.

Terkait penyusunan rencana jangka panjang tahun 2025-2045 yang tertuang juga di dalam dokumen RPJPD Daerah Kota Metro yang disesuaikan dengan RPJPD Provinsi dan RPJPN Nasional.

Pemerintah Kota Metro saat ini memulai menginput data terkait dengan proses penyusunan RPJPD Kota Metro 2025-2045 yang akan mulai dilakukan penyusunannya pada tahun 2024.

Tapi 2023 ini harapannya kita sudah bisa melakukan penyusunan rancangan penyusunan ranwal ini. Salah satu nutrisi nya mengundang ataupun membicarakan topik-topik tertentu yang akan dijadikan prinsip dalam penyusunan,” tegasnya.

Anang Risgiyanto menyebutkan ada beberapa target yang sudah dilakukan RPJPD 2025, yang pertama mewujudkan perekonomian berbasis ekonomi kerakyatan dan potensi daerah.

Kedepan bagaimana mewujudkan perekonomian yang afirmatif terhadap lingkungan atau sustainable yang punya tujuan untuk peningkatan produktivitas perekonomian lokal,” pintanya.

Anang Risgiyanto selaku Kepala Bappeda Kota Metro, meminta RPJPD 2025-2045 menguat suspensi ketahanan pangan memenuhi transformasi ekonomi dan kemampuan kita menjaga strategi ketahanan pangan di Kota Metro.

Hal tersebut harus di mulai dari Nasional, Provinsi dan Daerah yang telah menjadi satu kesatuan di dalam undang-undang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional,” pungkasnya.

 

Time7Newss.com (Red).

 

 

Print Friendly, PDF & Email