Beranda Advetorial Pemkot Metro Melalui DKP3 Menggelar Kegiatan Pasar Tani Agroceria

Pemkot Metro Melalui DKP3 Menggelar Kegiatan Pasar Tani Agroceria

87
BERBAGI

Foto : Pemkot Metro melalui DKP3 menggelar Pasar Tani Agroceria.


Time7Newss.com, Kota Metro.
Pemerintah Kota (Pemkot) Metro melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) kembali menggelar Pasar Tani Agroceria, digelar di Balai Makempal, Kampung Peng Angguran, Kelurahan Yosodadi, Jum’at pagi (23/08/2024).
Dalam kegiatan kali ini, program yang rutin dilakukan 2 kali dalam sebulan menjadi salah satu aspek penilaian klarifikasi lapangan lomba kelurahan Tingkat Nasional Regional 1 yang dilakukan oleh Tim penilai dari Pemerintah Provinsi Lampung dan Dirjen Bina Desa Kemendagri.
Klarifikasi lapangan yang dilaksanakan di Kampung Peng Angguran menjadi salah satu tahapan penilaian untuk menilai kesesuaian data dan informasi berdasarkan dokumen hasil penilaian administrasi, dan hasil pemaparan yang telah disampaikan sebelumnya, dengan kondisi sesungguhnya yang ada dilapangan.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas KP3 Kota Metro, Pipi Puspita memaparkan kegiatan tersebut dialihkan ke Kampung Peng Angguran.
Pasar tani agroceria dilakukan bersamaan dengan penilaian, biasanya kegiatan di lakukan di lapangan kelurahan kali ini dialihkan ke kampung peng Angguran, ini dilakukan untuk mengangkat dan memperkenalkan kampung tersebut untuk membantu penilaian lomba,” ucapnya.

 

Foto : Pasar Tani Agroceria KP3 Kota Metro
Pipi menjelaskan, Pasar Tani Agroceria tidak hanya menjual berbagai kebutuhan masyarakat demi mendukung program Metro Bangga Beli (MB2), tetapi juga digelar berbagai kegiatan seperti senam bersama, cek kesehatan gratis, donor darah, dan aktivasi aplikasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) serta pembagian bibit Gertapaga yang bekerjasama dengan LLI Kelurahan Yosodadi, Dinas Kesehatan dan Disdukcapil Kota Metro.
Dirinya juga menambahkan, alasan dipilihnya lokasi tersebut dikarenakan Kampung Pengangguran dikenal sebagai Kampung Kreatif yang telah berhasil memanfaatkan berbagai sumber daya lokal untuk meningkatkan kesejahteraan warga. Beberapa kegiatan kreatif yang ada di kampung ini antara lain budidaya maggot, pembuatan biogas, dan produksi asap cair.
Di pusat kegiatan kampung, Balai Makempal, warga sering mengadakan rembuk, musyawarah, dan pertukaran ide untuk memajukan komunitas mereka.

 

 

Time7Newss.com (ADV).