Beranda Advetorial Lomba Cipta Menu B2SA, DKP3 Salurkan Bantuan Sarana Produksi P2L ke 12...

Lomba Cipta Menu B2SA, DKP3 Salurkan Bantuan Sarana Produksi P2L ke 12 KWT

280
BERBAGI

Foto : Ketua TP PKK Kota Metro Silfia Naharani Wahdi, Kepala DKP3 Hery Wiratno menyerahkan bantuan hibah sarana produksi kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) pada kelompok wanita tani di 12 kelurahan lokus stunting.


Time7Newss.com, Kota Metro

Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Metro Bangkit Haryo Utomo secara simbolis menyerahkan Bantuan Sarana Produksi Kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) ke 12 (Dua Belas) Kelompok Wanita Tani (KWT) pada Kegiatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal dan Lomba Cipta Menu B2SA (Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman), masakan Khas Lampung yang berlangsung di hari ke -3 acaraBersukaria Lampung Food and Metro Souvenir Fest”, bertempat di Farm Haus TMII Kota Metro, Minggu (27/08/2023).

 

Sekda Bangkit meminta adanya pendampingan secara terus menerus oleh petugas penyuluh lapangan demi mewujudkan keberhasilan budidaya tanaman dilahan pekarangan yang baik.

 

Sekda Kota Metro Bangkit Haryo Utomo

 

Harapan terbesar dari kegiatan ini agar anggota kelompok wanita tani yang telah mendapatkan alokasi bantuan sarana produksi kegiatan P2L, menjadi motor penggerak dalam lahan program pemanfaatan pekarangan dengan mengajak dan bersama-sama masyarakat disekitarnya, untuk turut serta dalam kegiatan tersebut. Keberhasilan kegiatan di kelompok diharapkan menjadi percontohan daya tarik bagi kelompok masyarakat lainnya,” harapnya.

 

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan(DKP3) Kota Metro, Hery Wiranto, SP melaporkan bahwa pelaksaan Lomba Cipta Menu B2SA masakan khas Lampung tingkat Kota Metro Tahun 2023, merupakan salah satu upaya yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Metro bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kota Metro untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat, khususnya ibu rumah tangga agar mau dan mampu menyediakan makanan yang memenuhi kriteria beragam, bergizi seimbang dan aman.

 

Pelaksanaan kegiatan LCM B2SA masakan khas Lampung bertujuan untuk meningkatkan pola konsumsi pangan masyarakat dan sebagai salah satu upaya intervensi stunting. Meningkatkan keterampilan masyarakat, memanfaatkan dan mengolah hasil pekarangan serta memperkenalkan menu masakan khas Lampung kepada masyarakat secara luas.

 

Peserta Lomba Cipta Menu B2SA Tingkat Kota Metro adalah 22 tim yang berasal dari Tim Penggerak PKK Kelurahan Se-Kota Metro, dimana Technical Meeting telah di laksanakan pada tanggal 9 Agustus 2023 di Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Metro,” terang Hery.

 

Lomba Cipta Menu B2SA pada gelaran event “Bersukaria Lampung Food and Metro Souvenir Fest”.

 

Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Metro juga memberikan bantuan hibah sarana produksi kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) pada kelompok wanita tani di 12 kelurahan lokus stunting.

 

Dengan adanya stimulan ini diharapkan kelompok masyarakat bersama-sama mengusahakan lahan pekarangan sebagai sumber pangan bagi keluarga, tujuannya untuk meningkatkan ketersediaan, aksesbilitas dan pemanfaatan serta pendapatan keluarga,“ tuturnya.

 

Selain itu, Hery Wiranto juga menjelaskan bahwa stimulan atau bantuan hibah yang diberikan oleh Pemerintah Kota Metro diharapkan dapat lebih meningkatkan gaung dari program GERTAPAGA (Gerakan Tanam Pangan Keluarga) di Kota Metro yang telah dicanangkan pada bulan Agustus tahun 2022.

 

Harapannya, melalui kegiatan Lomba Cipta Menu B2SA dan Hibah pada Kelompok Wanita Tani dapat membantu menurunkan angka stunting di Kota Metro.

 

dr.Silifa Naharani Wahdi saat mengunjungi booth pada gelaran even “Bersukaria Lampung Food and Metro Souvenir Fest”.

 

Ditempat yang sama, Ketua TP PKK Kota Metro dr.Silfia Naharani Wahdi, Ia mengungkapkan bahwa kegiatan Lomba Cipta Menu merupakan kerjasama dari PKK Kota Metro bersama DKP3 Kota Metro B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman).

 

Untuk tahun ini yang harus menjadi khas adalah makanan khas Lampung, karena Dekranasda tahun kemarin Wastra Kain dan Griya. Tahun ini kita ingin mengangkat kuliner Lampung,” ungkapnya.

 

Lebih lanjut Silfia Naharani Wahdi juga menjelaskan bahwa kreatifitas dan daftar menu makanan merupakan hal yang menjadi penilaian para juri. Dimana juri dari Kota Metro berasal dari Dinas DKP3, Dinas Kesehatan, PKK dan chef yang profesional.

 

Harapan saya, kegiatan B2SA bisa menjadi ujung tombak pelaksanaan program stop stunting di Kota Metro,” pungkasnya.

 

Time7Newss.com (ADV).