Beranda Life style Ekonomi Pemkot Metro Bersama TPID Ikuti Rakornas Pengendalian Inflasi

Pemkot Metro Bersama TPID Ikuti Rakornas Pengendalian Inflasi

67
BERBAGI

Foto : Pemkot Metro bersama TPID ikuti Rakornas pengendalian inflasi secara virtual.


Time7Newss.com, Kota Metro.
Sekretaris Daerah Kota Metro bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Metro mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (RAKORNAS) Pengendalian Inflasi dan TPID Award 2024 secara virtual di Ruang OR Setda Kota Metro, Jumat (14/06/2024).
Acara yang dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia tersebut diikuti oleh jajaran menteri dan seluruh pemerintah daerah se-Indonesia.
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menerangkan bahwa kegiatan Rakornas Pengendalian Inflasi 2024 hari ini mengangkat tema Pengamanan Produksi dan Peningkatan Efisiensi Rantai Pasok untuk Mendukung Stabilitas Harga.

 

Foto : Pemkot Metro bersama TPID ikuti Rakornas secara virtual.

 

Menurutnya, inflasi yang rendah adalah faktor yang sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi berkelanjutan serta kesejahteraan rakyat Indonesia.
Maka itu, BI akan terus memperkuat bauran kebijakan dalam menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan bersinergi erat dengan pemerintah baik pusat maupun daerah,” ucapnya.
Terlebih, sejak 10 tahun terakhir perkembangan inflasi di Indonesia terhitung menurun dan terkendali rendah, bahkan terendah di dunia yaitu berada di angka 2.84%.
Kita akan perkuat bauran kebijakan dalam menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, bersama pemerintah pusat dan daerah,” tutur Perry Warjiyo.

 

Presiden RI Joko Widodo

 

Sementara itu, Presiden RI Jokowi menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya pada Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah, yang telah bekerja keras dan yang telah berusaha keras untuk mengendalikan inflasi sehingga pada di bulan Mei yang lalu inflasi Indonesia berada di angka 2,84 persen.
Kalau kita ingat di 9 atau 10 tahun yang lalu, inflasi kita masih berada di angka 9,6 persen. Atas usaha keras kita, (saat ini inflasi Indonesia) berada diangka 2,84 persen,”ungkapnya.
Jokowi menerangkan, setiap minggunya  Kemendagri memantau satu persatu kondisi inflasi di setiap kabupaten/kota, datanya dibuka secara gamblang angka inflasi yang ada di provinsi, kabupaten ataupun kota yang ada di Indonesia.
Meskipun saat ini angka inflasi di Indonesia relatif baik, akan tetapi Jokowi juga meminta semua pihak tetap waspada dan tidak boleh lengah.
Tapi kita harus tetap waspada, hati-hati tidak boleh lengah, tantangan ke depan tidak mudah,” tutupnya.

 

Time7Newss.com (ADV).