Time7Newss.com, Kota Metro.
Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM,Silfia Naharani mengatakan program kegiatan Ayo Sekolah merupakan yang pertama di Provinsi Lampung, bahkan di Indonesia bertujuan agar tumbuh kembang anak dapat berjalan dengan baik.
Hal ini disampaikan Silfia Naharani Wahdi saat menghadiri sekaligus memberikan sambutan pada kegiatan sosialisasi “Ayo Sekolah” yang diselenggarakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro dalam rangka meningkatkan kesadaran orang tua akan pentingnya pendidikan anak usia dini, kegiatan berlangsung di Aula Kecamatan Metro Pusat, Senin (20/11/2023).
“Program ini dilakukan bagaimana kita mengajak anak-anak yang sudah saatnya mengenal sekolah terutama PAUD sudah harus keluar dari gendongan ibunya kemudian dikenalkan ke lingkungan PAUD. Karena disana mengajari mereka untuk tumbuh kembangnya terutama perkembangan anak,motorik dan sensoriknya harus dibantu dan pasti kalau di PAUD itu guru-gurunya juga sudah terlatih dengan baik dan harapannya anak-anak juga tumbuh kembangnya maksimal,” ucap Silfia.
Selain itu, Silfia juga menyinggung adanya orang tua yang tidak memasukkan anaknya ke jenjang PAUD dengan alasan repot.
“Jika repot ya itu harus disadari oleh orang tua karena ini investasi yang luar biasa kan berharapnya anak lebih baik dari mereka. Jadi sekarang saatnya berubah, mindset orang tua harus berubah apalagi di Pemkot Metro mengajak anak-anak sekolah untuk biaya dan sebaginya sedang di observasi dan kita data penyebab orang tua tidak mau memasukkan anaknya ke PAUD apakah karena kurang biaya atau faktor lain,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kota Metro, Suwandi berharap adanya bantuan operasional khusus jenjang PAUD.
“Secara kelembagaan kita harus melakukan pembinaan juga perizinannya supaya kelembagaan itu masuk ke dalam Dapodik kita (Data Pokok Kependidikan), jika sudah masuk harapannya ada bantuan operasional khusus jenjang pendidikan PAUD,” harapnya.
Lebih lanjut Suwandi juga menjelaskan alasan diadakannya kegiatan tersebut untuk mendorong supaya orang tua yang memiliki anak pada usia masuk sekolah 3-6 tahun harus sekolah.
“Sosialisasi ini berawal dari ketika saya melakukan pemaparan bahwa indikator kinerja utama kita pada antar kapasitipasi dasar khususnya jenjang PAUD belum maksimal 100 persen. Tapi ini sudah menjadi isu nasional hampir seluruh indonesia seperti ini dan kami akan bergerak terus untuk mendorong supaya orang tua yang memiliki anak pada usia masuk sekolah 3-6 tahun harus sekolah,” pungkasnya
Kegiatan Sosialisasi tersebut mengundang para orang tua yang mempunyai anak usia 3 hingga 4 tahun dan belum mendaftarkan anaknya ke sekolah PAUD.
Time7Newss.com (Red).